Surat elektronik atau pos elektronik (bahasa Inggris: email') adalah sarana
kirim mengirim surat melalui jalur jaringan
komputer (misalnya Internet).
Lima langkah dalam proses pengiriman e-mail
Dengan surat biasa umumnya pengirim perlu membayar per pengiriman (dengan
membeli perangko), tetapi surat
elektronik umumnya biaya yang dikeluarkan adalah biaya untuk membayar sambungan
Internet. Tapi ada perkecualian misalnya surat elektronik ke telepon genggam,
kadang pembayarannya ditagih per pengiriman.
Sejarah
emailsaya@surabaya.vibriel.net.id
|
Keterangan:
§ emailsaya: nama kotak surat (mailbox) atau nama pengguna (username)
yang ingin dituju dalam mailserver
§ surabaya.vibriel.net.id: nama mailserver tempat pengguna yang dituju,
rinciannya:
§ surabaya: subdomain (milik pemegang nama domain), biasanya merujuk ke
suatu komputer dalam lingkungan pemilik domain
§ vibriel: nama domain,
biasanya menunjukkan nama perusahaan/organisasi/perorangan (Vibriel)
§ net: second level
domain, menunjukkan bahwa domain ini termasuk kategori networking (net)
Untuk mengirim surat elektronik kita memerlukan suatu program mail-client. Surat elektronik
yang kita kirim akan melalui beberapa poin sebelum sampai di tujuan. Untuk
lebih jelasnya lihat diagram dibawah. Contoh yang dipakai adalah layanan SMTP dan POP3.
Saya
menulis surel → e-mail client (di komputer saya) → SMTP server penyedia e-mail
saya → Internet → POP3 server penyedia e-mail penerima → e-mail client (di
komputer si penerima) → surat dibaca si penerima
Terlihat surat elektronik yang terkirim hanya melalui 5 poin (selain
komputer pengirim dan penerima). Sebenarnya lebih dari itu sebab setelah surat
elektronik meninggalkan POP3 Server maka itu akan melalui banyak server-server
lainnya. Tidak tertutup kemungkinan surat elektronik yang kita kirim disadap
orang lain. Maka dari itu bila surat elektronik yang kita kirim mengandung isi
yang sensitif sebaiknya kita melakukan tindakan pencegahan, dengan mengacak (enkrip) data dalam surat
elektronik tersebut (contohnya menggunakanPGP, sertifikat digital, dan
lain-lain)
Ada dua cara untuk mengakses surat elektronik:
§ Dengan cara menggunakan peramban web,
seperti Mozilla Firefox.
Metode ini disebut sebagai web-based,
artinya kita menggunakan media web sebagai perantara ke kotak surat
elektronik. Contoh: Yahoo! Mail dan Gmail. Untuk
menggunakannya, pengguna haruslah dalam keadaan daring. Layanan surat
elektronik berbasis web biasanya disediakan oleh penyelenggara layanan surel
gratis.
§ Menggunakan program pengakses surat
elektronik (e-mail client), seperti: Eudora Mail, Outlook Express, Windows Mail, Mozilla Thunderbird, Mutt. Dengan menggunakan program seperti
ini, seseorang harus mengetahui konfigurasi yang bisa didapat dari ISP.
Keuntungannya adalah dapat membaca surat elektronik tanpa perlu terhubung
secara terus-menerus dengan internet dan puluhan surat elektronik dapat
diterima dan dikirimkan secara bersama-sama sekaligus. Kelebihan yang lainnya
adalah perangkat lunak ini menyediakan fungsi-fungsi penyuntingan dan pembacaan
surel secara luring. Dengan demikian
biaya koneksi ke internet dapat dihemat.
Etika Penggunaan Surat Elektronik
Etika dalam
surat elektronik sama dengan etika dalam menulis surat biasa. Ada surat
elektronik yang isinya formal ada yang informal. Beberapa poin penting:
§ Jangan mengirim surat elektronik dengan lampiran (attachment)
yang terlalu besar (lebih dari 512 kB). Tidak semua orang mempunyai akses
Internet yang cepat, dan ada kemungkinan lampiran tersebut melebihi kapasitas
surat elektronik penerima, sehingga akan ditolak mailserver penerima. Selain itu, perhatikan juga
bahwa beberapa penyedia surat elektronik juga menerapkan batasan tentang
jumlah, jenis, dan ukuran surat elektronik yang dapat diterima (dan dikirim)
penggunanya,
§ Jangan mengirim lanjut (forward) surat elektronik tanpa
berpikir kegunaan bagi orang yang dituju.
§ Selalu isi kolom subjek, jangan dibiarkan kosong.
§ Dalam mengutip tulisan orang lain, selalu usahakan mengutip
seperlunya, jangan mau gampangnya mengutip seluruh tulisan orang itu:
§ dalam menjawab surat elektronik orang lain, kutip bagian yang kita
tanggapi saja, selain lebih jelas juga tidak memakan waktu / jatah akses
penerima,
§ dalam mengutip tulisan orang ketiga, ingat hak cipta: kutip
sesedikit mungkin dan rujuk ke tulisan aslinya.
§ Jangan menggunakan huruf kapital karena dapat menimbulkan kesan
anda BERTERIAK.
§ Gunakan kata-kata dengan santun. Adakalanya sesuatu yang kita
tulis akan terkesan berbeda dengan apa yang sebetulnya kita maksudkan.
sumber : wikipedia
0 komentar:
Posting Komentar